-
Rapat Koordinasi Antisipasi Dampak Awal Musim Hujan
PROBOLINGGO – Rabu, 10 Oktober 2018 Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Probolinggo melaksanakan Rapat Koordinasi Antisipasi Dampak Awal Musim Hujan di Wilayah Kabupaten Probolinggo sesuai dengan Prakiraan Cuaca BMKG bahwa pada Akhir November 2018 Wilayah Kabupaten Probolinggo akan mulai memasuki musim hujan. Kegiatan tersebut diikuti oleh TNI, POLRI, Bappeda, Dinas Kominfo, Dinas Perhubungan, Dinas Sosial, Satpol PP, DLH, Perhutani, Dinas PUPR, Dinas Perkim, Camat Se- Kabupaten Probolinggo, ORARI, PMI, Tagana dan Perwakilan Relawan baik dari Probolinggo Wilayah Timur, Tengah maupun Barat.
Rapat dipimpin oleh Sekretaris BPBD dan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD yang menjelaskan serta mengingatkan kembali dampak musim hujan di Wilayah Kabupaten Probolinggo yang berpotensi banjir, longsor, abrasi dan angin kencang. Dalam kegiatan rakor membahas terkait tugas dan peran masing masing sesuai dengan Rencana Kontinjensi bencana banjir dan tanah longsor yang telah disusun sebelumnya.
“Sebagai output pertemuan ini diharapkan masing masing pihak memahami peran dan tugas masing masing yang nanti direncanakan akan di implementasikan kedalam kegiatan Gladi Lapang bencana banjir dan tanah longsor sebagai rangkaian kegiatan ini dan akan dilaksanakan di Besuk yang merupakan desa dengan risiko bencana banjir dan tanah longsor kelas tinggi” Ujar Iskandar MS, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD
Dalam kegiatan rakor berbagai pihak terkait berdiskusi tentang peran masing masing dan mengevaluasi apa yang tertuang di dalam Rencana Kontinjensi untuk disesuaikan dengan kondisi saat ini terutama terkait sumber daya masing masing pihak. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini akan dilaksanakan Gladi Ruang dan Gladi Lapang bencana banjir dan tanah longsor yang direncanakan akan dilaksanakan di Besuk sebagai salah satu desa berpotensi tinggi terjadi banjir dan longsor yang melibatkan seluruh OPD terkait serta lembaga dan organisasi terkait. Sembari kegiatan gladi lapang sekaligus akan dilaksanakan apel gelar pasukan dan peralatan serta perlengkapan maupun sumber daya yang dimiliki masing masing pihak disesuaikan dengan Rencana Kontinjensi banjir dan tanah longsor.
Pusdalops PB
BPBD Kabupaten Probolinggo